Sebuah perjalanan hidup tidak akan pernah berhenti atau bahkan kembali ke masa yang telah terlewati, dia adalah sebuah simbol yang mewakili sesuatu yang hakiki, sebuah etika dunia bahwa kita harus mempertanggungjawabkan segala apa yang telah kita perbuat, sebuah konsekuensi jika tidak mau menjadi penentang hal yang dilegalkan oleh naruni, terus maju atau berhenti adalah dua pilihan mutlak seorang manusia saat ditaqdirkan hidup di dunia, tapi jika kita lebih mencermati, pilihan kita hanyalah satu , yaitu terus maju dan memaksakan kaki untuk terus melangkah karena itu adalah taqdir dari Ilahi.
Thomas A.Edison mengatakan bahwa “banyak orang gagal tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan kesuksesan saat mereka menyerah”, menyerah adalah kata lain dari berhenti berusaha, sebuah ungkapan untuk menyatakan bahwa kita tidak sanggup untuk mekakukan hal yang telah dibebankan kepada kita, menyerah adalah hal yang sangat tabu, jangan pernah kamu lakukan itu dalam hidup ini, karena dengan melakukannya kamu telah mengingkari keberadaan dirimu sendiri, islam sendiri dengan sangat jelas menerangkan bahwa segala sesuatu yg terbebankan dipundak kita adalah perihal yang pasti kita mampu melakukannya, Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupan/kemampuannya (Albaqarah 286)”, dapat kita simpulkan bahwa tidak ada orang sukses yang menyerah dalam usahanya, dia hanya berhenti,melihat dan akan memulai lagi.
Masih ingat ketika group musik asal jogja letto menembangkan lagu “sampai nanti sampai sampai mati”, terdapat sebuah kalimat menarik disalah satu liriknya yang berbunyi “ kalau kau ingin berhenti jangan lupa tuk mulai lagi”, sekarang banyak orang mengakhiri kesempatan hidup didunia ini dengan sangat mudah dikarenakan hal hal yang sederhana dan tidak pantas jika harus dihargai dengan nyawa, bunuh diri adalah konsep yang paling digemari saat ini guna menyelesaikan masalah masalah yang menimpa seseorang, masalah akan berhenti dan tidak akan datang lagi untuk selamanya, itu adalah dalil yang menjadikannya salah satu jalur terfavorit untuk ditempuh, akan tetapi dimanakah tanggung jawab kita sebagai manusia?, ketika seseorang telah menetapkan diri melakukannya, maka dia telah keluar dari golongan manusia, dikarenakan hidup adalah sebuah amanah yang diberikan pada kita dan harus dijaga dengan segenap kemampuan yang ada untuk dipertanggunjawabkan kepada Raja para raja.
Mencoba dan tetap mencoba, terus maju jangan berhenti dalam mengarungi lautan kehidupan ini adalah perihal yang harus selalu kita pupuk agar terus berkembang dan berakar kuat didalam sanubari kita sebagai manusia, hidup adalah sebuah nikmat yang diberikan, dia bukanlah sebuah pilihan dimana kita dapat menerima atau menolaknya, jangan pernah menyerah terhadap masalah, “ Kemenangan kita yang paling besar bukanlah karena kita tidak pernah jatuh, melainkan karena kita bangkit setiap kali jatuh” (Confusius).
by agassa_boy
Selengkapnya......
Thomas A.Edison mengatakan bahwa “banyak orang gagal tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan kesuksesan saat mereka menyerah”, menyerah adalah kata lain dari berhenti berusaha, sebuah ungkapan untuk menyatakan bahwa kita tidak sanggup untuk mekakukan hal yang telah dibebankan kepada kita, menyerah adalah hal yang sangat tabu, jangan pernah kamu lakukan itu dalam hidup ini, karena dengan melakukannya kamu telah mengingkari keberadaan dirimu sendiri, islam sendiri dengan sangat jelas menerangkan bahwa segala sesuatu yg terbebankan dipundak kita adalah perihal yang pasti kita mampu melakukannya, Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupan/kemampuannya (Albaqarah 286)”, dapat kita simpulkan bahwa tidak ada orang sukses yang menyerah dalam usahanya, dia hanya berhenti,melihat dan akan memulai lagi.
Masih ingat ketika group musik asal jogja letto menembangkan lagu “sampai nanti sampai sampai mati”, terdapat sebuah kalimat menarik disalah satu liriknya yang berbunyi “ kalau kau ingin berhenti jangan lupa tuk mulai lagi”, sekarang banyak orang mengakhiri kesempatan hidup didunia ini dengan sangat mudah dikarenakan hal hal yang sederhana dan tidak pantas jika harus dihargai dengan nyawa, bunuh diri adalah konsep yang paling digemari saat ini guna menyelesaikan masalah masalah yang menimpa seseorang, masalah akan berhenti dan tidak akan datang lagi untuk selamanya, itu adalah dalil yang menjadikannya salah satu jalur terfavorit untuk ditempuh, akan tetapi dimanakah tanggung jawab kita sebagai manusia?, ketika seseorang telah menetapkan diri melakukannya, maka dia telah keluar dari golongan manusia, dikarenakan hidup adalah sebuah amanah yang diberikan pada kita dan harus dijaga dengan segenap kemampuan yang ada untuk dipertanggunjawabkan kepada Raja para raja.
Mencoba dan tetap mencoba, terus maju jangan berhenti dalam mengarungi lautan kehidupan ini adalah perihal yang harus selalu kita pupuk agar terus berkembang dan berakar kuat didalam sanubari kita sebagai manusia, hidup adalah sebuah nikmat yang diberikan, dia bukanlah sebuah pilihan dimana kita dapat menerima atau menolaknya, jangan pernah menyerah terhadap masalah, “ Kemenangan kita yang paling besar bukanlah karena kita tidak pernah jatuh, melainkan karena kita bangkit setiap kali jatuh” (Confusius).
by agassa_boy